JAKARTA – Di tengah keadaan yang tidak pasti akibat pandemi virus corona atau Covid-19, investasi saham akhir-akhir ini banyak diminati masyarakat. Berinvestasi di pasar modal menjanjikan keuntungan yang besar.
Investasi saham memang dapat memberikan cuan yang berlimpah, namun perlu diketahui, bahwa saham merupakan jenis investasi yang memiliki risiko tinggi. Terlebih di masa pandemi saat ini dengan keadaan ekonomi yang tidak stabil.
Dilansir dari CNBC Make It Jakarta, Sabtu (28/11/20), enam cara terbaik berinvestasi dan nasihat hidup yang pernah disampaikan oleh seorang miliarder sekaligus CEO Berkshire Hathaway Warren Buffett, bisa menjadi acuan untuk belajar memulai investasi saham.
1. Pikirkan Jangka Panjang
Jika akan melakukan investasi saham, jangan hanya memilih perusahaan dengan kinerja baik pada saat ini. Sebaliknya, pertimbangkan juga perusahaan yang memiliki daya tahan.
Baca Juga: Dear Milenial, Kenali Dulu Risikonya Sebelum Investasi Saham
Dalam suratnya tahun 1996, Buffet pernah menyarankan untuk mengumpulkan portofolio perusahaan yang pendapatan agregatnya naik selama bertahun-tahun.
“Kumpulkan portofolio perusahaan yang pendapatan agregatnya naik selama bertahun-tahun, dan begitu juga dengan nilai pasar portofolio,” tulis Buffett.
2. Tetap di Jalur
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, investasi saham memiliki risiko tinggi. Harga saham di pasaran bisa saja ambruk. Meskipun begitu, Buffett meminta investor untuk tetap tenang dan tidak stres.
Tetaplah berada di jalur dan yakin bahwa telah berinvestasi di perusahaan yang tepat dan akan bertahan dalam ujian waktu.
"Investor perlu kemampuan untuk mengabaikan ketakutan atau antusiasme massa dan untuk fokus pada beberapa fundamental sederhana,” tulisnya.