JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) berhasil mengantongi laba di kuartal III-2020. Namun, laba bersih perseroan turun drastis 89,50% menjadi Rp157,6 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp1,50 triliun.
Baca Juga: Kabar Tarif Tol Naik, Jasa Marga: Hoax
Dikutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (24/11/2020), pendapatan JSMR di kuartal III-2020 sebesar Rp10,54 triliun atau turun 50,13% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp21,15 triliun, dengan laba per saham dasar Rp21,71.
Adapun pendapatan perseroan terdiri atas pendapatan tol sebesar Rp6,25 triliun atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp7,36 triliun, pendapatan non tol sebesar Rp584,1 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp596,1 miliar dan pendapatan konstruksi Rp3,70 triliun atau lebih rendah dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp13,19 triliun.
Jasa Marga juga mencatatkan adanya penurunan beban tol dan usaha lainnya 8,72% menjadi Rp2,96 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp3,25 triliun. Perseroan mencatat adanya penurunan beban konstruksi menjadi Rp3,67 triliun dari sebelumnya Rp13,11 triliun.
JSMR mencatatkan liabilitas sebesar Rp79,35 triliun dan ekuitas Rp24,11 triliun. Adapun total aset perseroan meningkat menjadi Rp103,46 triliun dibanding periode Desember 2019 sebesar Rp99,67 triliun.