Sementara itu, Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia PT Jasa Armada Indonesia, Rizki Pribadi Hasan menambahkan, untuk menggenjot kinerja perusahaan di tahun depan, perusahaan bakal menambah empat kapal. Kapal-kapal tersebut diantaranya satu kapal tunda dan sebanyak tiga kapal jenis lain yang diharapkan mendukung operasional perseroan.
“Tetapi, kita masih melihat pembelian inimasih amat bergantung pada kondisi perekonomian pada tahun depan," pungkasnya.
Hingga November 2020, perseroan memiliki jumlah armada sebanyak 83 kapal yang terdiri atas kapal tunda (tug boat, kapal pandu (pilot boat) serta kapal bantu pandu (mooring boat) yang tersebar pada layanan pelabuhan di Indonesia.
(rzy)