NEW YORK - Bursa saham Wall Street berakhir beragam pada perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB). Investor mempertimbangkan risalah dari pertemuan terakhir Federal Reserve dan laporan data ekonomi.
Indeks Dow Jones Industrial Average turun 64,65 poin atau 0,27% menjadi ditutup di 23.526,18 poin, dan indeks S&P 500 kehilangan 1,95 poin atau 0,08% menjadi berakhir di 2.597,08 poin. Sedangkan Indeks Komposit Nasdaq naik 4,88 poin atau 0,07% menjadi ditutup di 6.867,36 poin.
Baca Juga: Laporan Keuangan Positif, Wall Street Ditutup Menguat
Menurut risalah pertemuan Federal Reserve yang dirilis pada sore hari, the Fed membuka peluang kenaikan suku bunga dalam waktu dekat namun para pembuat kebijakan juga menyatakan kekhawatiran tentang inflasi yang terus-menerus rendah, mengisyaratkan bahwa laju kenaikan suku bunga pada 2018 bisa lebih moderat dari yang diperkirakan.
The Fed membiarkan suku bunga acuan tidak berubah awal bulan ini, namun membiarkan pintu terbuka untuk kenaikan suku bunga acuannya pada Desember.
Baca Juga: Wall Street Menguat, Indeks Nasdaq Cetak Rekor Tertinggi
Di sisi ekonomi, Departemen Perdagangan mengumumkan pesanan baru untuk barang tahan lama manufaktur AS pada Oktober turun USD2,8 miliar atau 1,2% menjadi USD236 miliar, gagal memenuhi proyeksi pasar untuk kenaikan 0,4%.
Sementara itu, Departemen Tenaga Kerja AS merilis dalam pekan yang berakhir 18 November, angka pendahuluan untuk klaim pengangguran awal disesuaikan secara musiman turun sebesar 13.000 dari tingkat direvisi minggu sebelumnya menjadi 239.000, secara umum sesuai dengan perkiraan pasar. Pasar saham AS akan ditutup pada Kamis untuk libur nasional Hari Thanksgiving.
(kmj)